KOSCIELNY MENANGIS SETELAH DITANYA ANAKNYA KENAPA ARSENAL BERMAIN SANGAT BURUK

LAURENT KOSCIELNY menangis saat pertemuan krisis pemain Arsenal karena anak-anaknya telah bertanya mengapa klubnya begitu buruk. Seperti yang diungkapkan secara eksklusif oleh Salah satu media di Inggris pada hari Kamis, bintang Gunners mengadakan sebuah pertemuan tanpa Arsene Wenger yang saat ini tengah menjadi bahan pembicaraan setelah kekalahan dua kali berturut-turut dari Manchester City dengan skor telah 3-0.

Tanpa kehadiran Wenger, Koscielny mendapatkan tekanan yang berat dari rekan timnya karena penampilan buruk The Gunners. Tapi hal-hal berubah dari buruk menjadi semakin buruk bagi Wenger, yang kini kehilangan dukungan dari dewan Arsenal setelah kekalahan back to back mereka dari Manchester City.

Ketua executive Ivan Gazidis, bersama dengan rekan direktur Sir Chips Keswick dan Lord Harris dari Peckham, tidak lagi percaya manajer legendaris mereka adalah orang yang tepat untuk memimpin klub. Mayoritas pemegang saham Stan Kroenke telah menjelaskan bahwa dia akan memiliki keputusan akhir mengenai masa depan Wenger. Tapi Gazidis sudah mendalangi proses restrukturisasi besar yang terjadi di balik layar saat The Gunners mempersiapkan pemecatan Wenger yang kini berusia 68 tahun.

Arsenal dikalahkan 3-0 oleh City di final Piala Carabao hari Minggu lalu dan dengan skor yang sama di Emirates pada hari Kamis. Mereka berada di urutan keenam di Liga Primer, 30 poin di bawah pemimpin City setelah kalah sembilan kali musim ini. Dan para pemain kemudian mengadakan pertemuan krisis - tanpa Wenger - dimana Koscielny menangis. Hal ini juga diklaim pemain lain mengatakan rekan satu timnya membutuhkan lebih banyak bantuan dari pelatih.

Wenger, yang bertanggung jawab atas The Gunners selama 21 tahun, menandatangani kontrak dua tahun baru musim panas lalu. Namun ia gagal meraih gelar juara sejak 2004. Sumber mengklaim Wenger telah mengatakan kepada temannya bahwa dia tidak akan berhenti dan bertekad untuk melanjutkan kontraknya sampai akhir musim depan.

Satu-satunya harapa mereka adalah mencapai sebuah rute ke Liga Champions musim depan, adalah dengan memenangkan Liga Europa. Mereka menghadapi AC Milan di babak 16 besar, dengan leg pertama di Italia Kamis depan. Dan Wenger siap memprioritaskan kompetisi dengan mengistirahatkan sejumlah bintangnya untuk perjalanan sulit besok ke Brighton. Striker Pierre-Emerick Aubameyang mengakui finish di posisi empat besar hampir hilang. Dia mengatakan: Ada beberapa pemain yang mungkin mengundurkan diri. Ada banyak kekecewaan dan kami tidak senang dengan penampilan kami melawan Manchester City.