1000 PERSONEL POLISI MELAKUKAN OPERASI REGIONAL DAN BERHASIL MENANGKAP 73 PELAKU
Polisi mengerahkan 1.000 personel untuk melakukan operasi regional independen dalam upaya untuk memburu pencuri sepeda motor jalanan atau yang dikenal sebagai begal, termasuk perampok di ibu kota. Operasi gabungan ini sejalan dengan operasi simultan yang ditujukan untuk menangkap perampok dan bandit di seluruh wilayah Jakarta.
1.000 personel terdiri dari Polda Metro Jaya dan Kepolisian Resor, kata juru bicara Polisi Jakarta Raden Prabowo Argo Yuwono dalam pernyataan tertulis pada Selasa malam, 3 Juli. Hal ini merupakan bagian dari upaya untuk menurunkan jumlah kejahatan jalanan. Setelah tiga hari operasi, polisi menangkap 73 pelaku, 27 di antaranya ditembak.
Jumlahnya dari operasi dari 3-5 Juli, kata juru bicara Polisi Jakarta Sr. Comr. Argo Yuwono mengatakan pada Jumat, 6 Juli. Dari 27 penjahat yang ditembak, 3 tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit, katanya.
Argo mengatakan total 387 penjahat ditangkap selama operasi itu 314 diantaranya dibebaskan setelah konseling sementara sisanya menjalani proses hukum. Polisi menyita banyak barang bukti dalam operasi, termasuk sepeda motor, senjata tajam dan senjata api buatan sendiri. Operasi otonomi regional untuk memerangi kejahatan jalanan akan berlangsung selama satu bulan, katanya.
Argo menjelaskan operasi itu melibatkan 1.000 personel yang dibagi menjadi 16 tim, tiga tim berasal dari Kepolisian Jakarta sementara sisanya dari kantor polisi di seluruh ibu kota. Kami ingin memastikan bahwa selama Asian Games tidak ada gangguan keamanan dari kejahatan jalanan, katanya.
Post a Comment