INI HAL YANG DILAKUKAN ZULKIFLI HASAN TERHADAP GATOT NURMANTYO AGAR BERGABUNG DI TIMSES PRABOWO - SANDI

INI HAL YANG DILAKUKAN ZULKIFLI HASAN TERHADAP GATOT NURMANTYO AGAR BERGABUNG DI TIMSES PRABOWO - SANDI

https://beritasarana88.blogspot.com/2018/09/ini-hal-yang-dilakukan-zulkifli-hasan.html

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) yakni Zulkifli Hasan mengaku bahwa dirinya sedang mencoba untuk merayu Mantan Panglima TNI yakni Jenderal Gatot Nurmantyo agar mau ikut bergabung kedalam Tim Sukses (Timses) bakal Capres dan Cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. 


Zulkifli Hasan juga mengaku bahwa Gatot Nurmantyo sudah di pastikan untuk masuk ke dalam Timses dari Pihak Prabowo dan Sandiaga.

"Pak Gatot lagi bicara , saya rayu rayu. Kita Doain saha," ujar Zulkifli saat sedang berada di Kompleks Parlemen , Senayan , Jakarta , Rabu 12 September 2018 Hari ini.

Sebelumnya , Zulkifli juga telah menegaskan bahwa Gatot sudah di pastikan akan masuk ke dalam barisan Timses dari Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno. Namun hingga saat ini , Aliansi Gerindra , PKS , PAN dan Demokrat belum memberitahukan isi Struktur dari Tim Pemenangan. Zul yang merupakan sapaan Akrab daru Zulkifli hanya bisa berharap agar Gatot dapat ikut dalam bergabung di Timses Prabowo dan Sandi.

"Mudah mudahan. Ya kalau ikut doain ya siapa tahu," ujar Ketua MPR Zulkifli Hasan. 

Secara Terpisah , Ketua DPP Partai Gerindra yakni Ahmad Riza Patria menyatakan bahwa Gatot Nurmantyo akan dijanjikan dengan sebuah posisi terhormat yang akan di tempatinya jika dirinya ikut bergabung di Timses.

Riza menyakini bahwa Gatot akan mempunyai Komitmen serta kesamaan dalam cara pandangan dengan Prabowo dan Sandiaga. Sebab itu , Riza sangat berharap agar Gatot dapat benar benar menerima tawaran serta ikut bergabung di dalam Aliansinya.

"Ya , tentunya tokoh tokoh besar berpengaruh , berpengalaman dan hal tersebut pastinya akan mendapatkan sebuah tempat kehormatan di dalam Tim Pemenangan. Namun persisnya dimana saya rasa nanti akan di bahas dengan Teman teman partai aliansi lainnya," ujar Wakil Ketua Komisi II DPR itu.

Tidak ada komentar