Kepolisian Solo Meningkatkan Keamanan Menjelang Kampanye Besar Jokowi Dan Prabowo
Kepolisian Jawa Tengah telah meningkatkan keamanan di kota Solo menjelang kampanye besar yang akan diadakan oleh calon presiden Joko Widodo atau yang dikenal sebagai Pak Jokowi dan Bapak Prabowo Subianto pada minggu depan. Menurut polisi, Solo lebih rentan konflik daripada kota-kota lain di provinsi ini.
Kampanye akbar ini akan diadakan selama dua hari berturut-turut, kata Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Insp. Jenderal Condro Kirono di Solo pada hari Sabtu, 6 April 2019.
Condro mengatakan calon presiden nomor 01 akan melaksanakan kampanyenya pada tanggal 9 April 2019, sedangkan nomor 02 sehari sesudahnya. Peserta yang akan hadir dalam kampanye skala nasional tidak hanya akan berasal dari Solo dan sekitarnya "tetapi juga Yogyakarta dan Jawa Timur," tambahnya.
Sampai saat ini, polisi telah menugaskan empat batalion tambahan untuk melindungi massa kampanye dan juga akan mengerahkan 400 personel untuk mengamankan kampanye.
Selain itu, Condro Kirono menambahkan, pihaknya akan mengundang dua tim kampanye untuk berdiskusi sebelum acara setelah bentrokan antara kedua kubu beberapa hari lalu di area Stadion Manahan.
Anggota advokasi tim kampanye Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dari Solo bab, Bapak Sapto Ragil Dumadi, mengatakan kemungkinan konflik antara pendukung adalah sesuatu yang harus dihindari. “Harus ada mediasi agar mereka tidak saling menyalahkan, kata Pak Sapto, berjanji bahwa rakyatnya akan tetap tenang untuk mencegah konflik.
Post a Comment