Delegasi Jepang Mengunjungi Istana, Jokowi Meminta Pembangunan Masela Secepatnya Di Selesaikan
Presiden Joko Widodo hari ini menerima kunjungan dari delegasi dari Asosiasi Jepang Indonesia (JAPINDA) yang dipimpin oleh mantan Perdana Menteri Yasuo Fukuda. Di istana negara, mereka berbicara dengan Jokowi tentang pengembangan Blok Masela di Maluku.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa presiden menginginkan pembangunan Masela segera selesai.
"Presiden berharap itu bisa diselesaikan lebih cepat," kata Airlangga di Kompleks Istana, pada hari Rabu, 20 November 2019.
Airlangga mengatakan bahwa pengembangan Masela telah memasuki tahap persiapan desain dan pembebasan lahan. Pemerintah meminta agar proyek menggunakan konten lokal dan mempekerjakan pekerja lokal.
"Proyek ini akan berlangsung dari tahun 2022 hingga 2027," katanya.
Presiden Jokowi juga mengatakan bahwa dia ingin kemitraan pertanian dan teknologi antara Indonesia dan Jepang meningkat. Joko Widodo, kata Airlangga, akan senang jika Jepang terlibat dalam pengembangan pariwisata untuk Danau Toba, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo.
"Presiden juga menyampaikan persiapan undang-undang omnibus yang akan menyelesaikan masalah investasi. Dia juga berbicara tentang penyederhanaan birokrasi dan kebijakan baru terkait daftar investasi negatif, yang tentu saja akan meningkatkan investasi," kata Airlangga.
Menteri menambahkan bahwa Pak Jokowi juga menginginkan kerangka kerja sama untuk kedua negara dalam pengembangan sumber daya manusia dan teknologi.
"Mr. Fukuda mengatakan bahwa Jepang akan menugaskan duta besarnya untuk berkomunikasi dengan kementerian terkait," katanya.

Post a Comment