UNDANGAN YANG DILAKUKAN OLEH PRESIDEN JOKOWI TERHADAP PM VIETNAM DALAM PERTEMUAN ASEAN

UNDANGAN YANG DILAKUKAN OLEH PRESIDEN JOKOWI TERHADAP PM VIETNAM DALAM PERTEMUAN ASEAN

https://beritasarana88.blogspot.com/2018/03/undangan-yang-dilakukan-oleh-presiden.html

Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi telah menyampaikan undangannya kepada Perdana Menteri Vietnam yakni Nguyen Xuan Phuc dalam menghadiri Pertemuan Pemimpin ASEAN (ALG) yang akan dilangsungkan pada Bulan Oktober.


Undangan tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Maritim Luhut Binsar Pandjaitan yang diketahui pada Hari Rabu 28 Maret 2018 telah melakukan sebuah kunjungan resmi ke Kantor Perdana Menteri yang ada di Vietnam. Hal tersebut juga langsung di nyatakan secara langsung oleh Kementerian dalam sebuah siaran pers yang dilakukan pada Kamis 29 Maret 2018 kemarin.

Indonesia akan menjadi Tuan Rumah Pertemuan Tahunan Dabna Moneter Internasional hingga Kelompok Bank Dunia (2018 AM IMF-WBG) yang akan dilangsungkan pada tanggal 10 Oktober 2018 mendatang.

Pemerintahan Indonesia diketahui sudah memulai ALG yang akan di adakan di tengah tengah acara. Hal tersebut merupakan sebuah usaha dalam meningkatkan kerja sama serta kolaborasi di antara ASEAN , PBB , IMF dan Bank Dunia.

Luhut yang merupakan Ketua Komute Penyelanggara IMF - WBG Tahun 2018 menyatakan bahwa ALG bertujuan dalam memperlihatkan kepada Dunia atas keberhasilan Negara Negara ASEAN dalam mengeluarkan krisis Ekonomi pada Tahun 1998.

"melalui Forum ini , Indonesia juga ingin memperlihatkan solidaritas ASEAN kepada 189 Negara yang akan menghadiri Acara IMF - WBG Tahun 2018," ujar Luhut seperti yang di tulis dari pertanyaan yang di buat.

"ALG akan menjadi sebuah kesempatan yang baik untuk Vietnam dalam berbagi kisah sukses dalam melakukan perkembangan ekonomi," ujar sang Menteri.

Seperti yang telah di katakannya lebih lanjut , Nguyen terlihat sangat menyambut Undangan tersebut. Nguyen juga mengirimkan sebuah undangan kepada Presiden Jokowi untuk menghadiri ASEAN World Economic Forum (WEF) yang akan dilangsungkan di Hanoi pada Tanggal 11 September hingga 13 September serta melakukan sebuah kunjungan Kenegaraan secara resmi terhadap Negara tersebut.



Tidak ada komentar