CURHATAN YANG DICERITAKAN OLEH IMAM SEBELUM DIRINYA TEWAS TERBUNUH

CURHATAN YANG DICERITAKAN OLEH IMAM SEBELUM DIRINYA TEWAS TERBUNUH

Imam Maulana (19) tewas di tangan Badrun (36). Pasangan sesama jenisnya. Sebelum di bunuh , Pada Senin 13 November 2017 dini hari , Imam yang merupakan kewargaan Banyumas , Jawa Tengah itu sempat menceritakan kesedihannya dan mengaku bahwa dirinya sedang di landa galau.

"Malam Minggu Imam sempat menceritakan kesedihannya ke Tukang Ayam , Imam menyatakan bahwa dirinya sedang Galau," ujar Wandi yang merupakan Pegawai Toko Modern Persis di depan lokasi kejadian saat berbicara kepada para wartawan , rabu 15 November 2017.

Imam tidak menjelaskan kesedihan yang sedang melanda hati dan pikirannya. Namun kesedihannya di duga memiliki hubungan yang erat dengan seorang perempuan yang disukainya. Kegelisahan hatinya pun diceritakan ketika Imam (Sang Korban) meminum minuman keras hingga mabuk.

"Dirinya tidak menyatakan apa sebab dari kecemburuannya. Imam hanya menyatakan bahwa dirinya sedang Galau," jelas Wandi.

Belakangan ini , kegalauan tersebut membuat sang tersangka menjadi kian cemburu. Sehingga dirinya sempat melakukan pertengakaran mulut dengan sang korban. Sebelum membunuh sang korban dengan cara membenturkan kepalanya ke tangga yang ada di ruko tempatnya bekerja. Kejadian tersebut terjadi pada Hari Senin 13 November 2017 Dini hari.

Setelah di bunuh , mayat dari Imam pun disimpan di dalam ruko tersebut dengan cara di bungkus dengan Karpet , terpal serta kain. Setelah di bungkus , mayat tersebut akhirnya di buang di terminal Kampung Rambutan , Jakarta Timur pada hari Selasa , Pagi kemarin.

Polisi yang menangani kasus tersebut akhirnya berhasil mengungapkan identitas dari sang korban dan tersangka pun langsung di tangkap oleh polisi di tempat tinggalnya yang merupakan tempat dimana dirinya juga bekerja pada Dini Hari tadi. Akibat melakukan perlawanan. Sehinmgga membuat dirinya harus mendapatkan tembakan di kedua kakinya.