GOLKAR MEMBERIKAN BANTUAN HUKUM UNTUK SETYA

GOLKAR MEMBERIKAN BANTUAN HUKUM UNTUK SETYA

GOLKAR MEMBERIKAN BANTUAN HUKUM UNTUK SETYA
Partai Golkar telah mengatakan akan memberikan bantuan hukum untuk ketua Setya Novanto setelah badan antigraft negara tersebut mengeluarkan surat perintah penangkapan karena dugaan perannya dalam kasus korupsi e-ID.

"Dewan eksekutif partai, tentu saja, akan memberikan bantuan hukum," kata anggota senior Golkar Mahyudin usai mengunjungi rumah Setya pada Rabu malam. "Ini tentang solidaritas. Karena kita adalah keluarga."

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirim penyidik ​​ke rumah Setya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, untuk menangkapnya pada Rabu malam, namun mereka hanya bertemu dengan istri dan pengacaranya.

KPK telah mendesak Setya, yang keberadaannya masih belum diketahui mulai Kamis pagi, untuk menyerahkan diri, mengatakan bahwa pihaknya mempertimbangkan untuk menempatkannya dalam daftar yang diinginkan.

Setya, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, menolak untuk mundur dari jabatannya sebagai ketua Golkar dan Ketua DPR.

Beberapa anggota puncak Golkar hadir di rumahnya pada Rabu malam, termasuk Mahyudin, Aziz Syamsuddin dan Sekretaris Jenderal Idrus Marham.

Partai tersebut telah berdiri di belakang Setya, meskipun beberapa kritikusnya yang paling keras telah berulang kali meminta penggulingannya dengan alasan bahwa kasus hukumnya telah mencoreng citra partai tersebut.

"Golkar tetap solid dalam mendukung Setya. Bagaimanapun, kemampuan kita tetap bagus," Idrus mengatakan kepada wartawan di gedung DPR beberapa jam sebelum KPK pergi ke rumah Setya.

Tidak ada komentar