JURGEN KLOPP MENYALAHKAN PERTAHANAN LIVERPOOL SETELAH KEKALAHAN 2-3 ATAS WBA
Jurgen Klopp meratapi kekalahannya saat Liverpool kalah 3-2 atas West Brom, namun Klopp tidak menyangkal bahwa WBA memang pantas menang dalam pertandingan itu di Anfield. Dalam pertandingan putaran keempat Piala FA yang kacau yang didominasi oleh VAR, Liverpool tertinggal 3-1 pada babak pertama dari tembakan cepat Jay Rodriguez dan gol bunuh diri Joel Matip. Klopp menyalahkan kekalahannya pada pertahanan buruk yang dimiliki skuadnya saat ini, tetapi hal tersebut tetap tidak memungkiri bahwa WBA memang pantas untuk menang pada pertandingan tersebut.
Di bagian yang menentukan peforma kami sangatlah buruk, pertahanan yang buruk dan begitulah adanya. Ini adalah permainan yang sulit, lawan kami lebih berpengalaman Mereka pantas untuk memenangkan pertandingan tersebut, saya tidak suka mengatakannya, tapi memang benar, mereka pantas mendapatkannya, jadi pujiilah sisi mereka.
Saya pikir masuk akal untuk tidur satu malam lagi di sana [sebelum berbicara dengan para pemain] untuk benar-benar menganalisis permainan Kami untuk menunjukkan bahwa kita benar-benar ingin bertahan dalam kompetisi ini. Ini bukan pertandingan pertama kami kalah, dan bukan pertandingan pertama yang saya inginkan untuk menang dengan sungguh-sungguh dan gagal. Ini hanya perasaan buruk, tapi pantas bagi saya, untuk tim, itu pantas.
Video Assistand Referee digunakan pertama kalinya di Liga Primer dan digunakan sebanyak 3 kali pada babak pertama, yang pertama saat gol West Brom yang disinyalir kemudian memberikan Liverpool hukuman penalti dan yang terakhir saat memastikan gol dari WBA. Meski kalah, Klopp tampak sabar dengan sistem review, dan mengatakan mungkin diperlukan waktu agar proses itu bisa lancar.
Klopp tidak merasa bahwa hal ini akan mengharncurkan motivasi timnya, ia berfikir sebaliknya bahwa ini akan menjadi motivasi bagi tim dan menjadikan pertandingan ini sebagai pelajaran bagi skuad The Reds. Kami tidak dapat terus menyalahkan sistem yang sudah ada, kami harus menerima kenyataan bahwa WBA bermain lebih baik dibandinga kami, kata Klopp.
Di bagian yang menentukan peforma kami sangatlah buruk, pertahanan yang buruk dan begitulah adanya. Ini adalah permainan yang sulit, lawan kami lebih berpengalaman Mereka pantas untuk memenangkan pertandingan tersebut, saya tidak suka mengatakannya, tapi memang benar, mereka pantas mendapatkannya, jadi pujiilah sisi mereka.
Saya pikir masuk akal untuk tidur satu malam lagi di sana [sebelum berbicara dengan para pemain] untuk benar-benar menganalisis permainan Kami untuk menunjukkan bahwa kita benar-benar ingin bertahan dalam kompetisi ini. Ini bukan pertandingan pertama kami kalah, dan bukan pertandingan pertama yang saya inginkan untuk menang dengan sungguh-sungguh dan gagal. Ini hanya perasaan buruk, tapi pantas bagi saya, untuk tim, itu pantas.
Video Assistand Referee digunakan pertama kalinya di Liga Primer dan digunakan sebanyak 3 kali pada babak pertama, yang pertama saat gol West Brom yang disinyalir kemudian memberikan Liverpool hukuman penalti dan yang terakhir saat memastikan gol dari WBA. Meski kalah, Klopp tampak sabar dengan sistem review, dan mengatakan mungkin diperlukan waktu agar proses itu bisa lancar.
Klopp tidak merasa bahwa hal ini akan mengharncurkan motivasi timnya, ia berfikir sebaliknya bahwa ini akan menjadi motivasi bagi tim dan menjadikan pertandingan ini sebagai pelajaran bagi skuad The Reds. Kami tidak dapat terus menyalahkan sistem yang sudah ada, kami harus menerima kenyataan bahwa WBA bermain lebih baik dibandinga kami, kata Klopp.
Post a Comment