Senjata milik seorang perwira Polisi meledak di Bandara Internasional Soekarno-Hatta


Senjata milik seorang perwira polisi meledak di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada hari Minggu 22 July 2018 dan menyebabkan seorang pegawai bandara terluka.

Juru bicara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Febri Toga Simatupang, mengkonfirmasi tentang insiden tersebut.

“Kejadian tersebut terjadi ketika petugas protokol Polri Brigjen II. Galuh Apriyana membantu rekannya, Brigjen Pertama. Fajar Firmansyah untuk mengosongkan senjata apinya sebelum dirinya terbang, ”kata Febri Toga Simatupang, pada keterangan yang tertulis.

Petugas akan segera menaiki pesawat Garuda Indonesia dan menuju ke Banda Aceh sebelum insiden tersebut terjadi. Fajar Firmansyah sedang mengosongkan senjata pistol Glocknya, yang masih memiliki peluru di didalam pistol Glocknya.

"Kemudian senjata api yang mengarah ke tanah, tiba-tiba meledak dan serpihannya itu menabrak seorang karyawan dari perusahaan penanganan darat yang bernama Ikhwanul Hakim Siregar, yang pada saat itu sedang bertugas di konter check-in Bandara Internasional Soekarno-Hatta," kata Febri Toga Simatupang.

Ikhwanul Hakim Siregar saat ini menderita cedera di kakinya karena akibat dari tembakan itu dan menerima perawatan dari personil medis di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Febri Toga Simatupang mengatakan bahwa pihak-pihak yang terlibat dalam kejadian ini juga telah sepakat untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kepala dingin dan damai.

Tidak ada komentar