AHY Menjadi Calon Pemimpin Tim Prabowo Subianto-Sandiaga Uno

Ketua advokasi dari Dewan Pimpinan Partai Gerindra (DPP), Habiburokhman, mengatakan partai koalisi yang mendukung Bapak Prabowo Subianto-Sandiaga Uno saat ini sedang menyusun visi, misi, dan program untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang dan bahwa tim pasangan akan dipimpin oleh empat orang Sekretaris Jenderal koalisi.

Ada banyak calon Ketua tim, salah satunya adalah Mas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Kami mendapat saran darinya, ”kata Habiburokhman di Warung Daun Cikini, Jakarta, pada hari Sabtu, 11 Agustus 2018. Namun, keputusan siapa yang akan menjadi kepala ada di tangan Pak Prabowo Subianto setelah ia mendiskusikannya dengan koalisi.

Wakil ketua DPP Partai Politik Demokrat Roy Suryo mengatakan, partainya akan membiarkan Pak Prabowo Subianto memilih pemimpin timnya. “Saya dengar AHY sudah siap. Dia harus siap terlepas dari tugasnya. Saya pikir dia adalah pria muda yang luar biasa bahwa di usia 40 tahun, ia mampu dengan cepat menanggapi apa pun, ”katanya.

Sebelumnya, juru bicara Partai Gerindra Bapak Andre Rosiade mengatakan rancangan visi dan misi Bapak Prabowo Subianto adalah 80 persen selesai. Namun, ia enggan merinci lebih jauh poin, isi, dan nama rancangan untuk ditantang dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang.

Pak Andre Rosiade mengatakan Prabowo Subianto akan fokus pada ekonomi kerakyatan yang sejalan dengan masalah yang secara konsisten dibesarkannya. "Ekonomi kerakyatan, bukan ekonomi neoliberal," Andre Rosiade menggaris bawahi.

Pak Prabowo Subianto, lanjutnya, akan mengangkat masalah ekonomi berdasarkan Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945. Mantan komandan pasukan khusus itu dikatakan menaruh perhatian kuat pada utang luar negeri, pekerja asing, dan ketidaksetaraan ekonomi.