INI HAL YANG DILAKUKAN OLEH PARA MAHASISWA MEDAN TERHADAP PERBAIKAN EKONOMI

INI HAL YANG DILAKUKAN OLEH PARA MAHASISWA MEDAN TERHADAP PERBAIKAN EKONOMI

Demonstrasi Mahasiswa telah memprotes Pemerintahan yang di pimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Demonstrasi tersebut dilakukan di Medan , Jumat 21 September 2018. 

Demonstrasi yang terjadi di Medan Hari ini merupakan Demonstrasi yang dilakukan oleh para Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Demonstrasi tersebut dilakukan dengan berunjuk rasa di Depan Gedung DPRD Sumut.

Dalam Aksi tersebut , Sekitar Ratusan Mahasiswa yang tergabung dalam IMM Sumut menuntut agar Pihak Pemerintah melakukan perbaikan terhadap perekonomian Negara. Para Mahasiswa menilai bahwa Pihak Pemerintah sama sekali tidak berpihak pada apa yang telah di alami oleh rakyat.

Menurut para Pengunjuk rasa , Nawacita yang selalu digunakan oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden JK sudah gagal di wujudkan. "Kami menyuarakan Hasil Analisis kami mengenai Nawacita. Hal tersebut hanya merupakan sebuah Janji Palsu , Hanya Rekayasa yang seolah olah di nilai bahwa Indonesia baik baik saja. Padahal , Indonesia sedang tidak dalam keadaan baik baik," ujar Zulham Hidayat Pardede yang merupakan Ketua DPD IMM Sumut.

Salah satu indikasi dari kegagalan pemerintah adalah keterpulrukan  perekonomian Indonesia. Nilai tukar Rupiah telah melemah terhadap Dollar. Keadaan Politik juga semakin memanas serta di warnai dengan Politik Adu Domba.

"Ada yang salah dengan Negeri ini. Pemerintah sudah seharusnya menghentikan hal tersebut atau lebih baik turun saja dari Jabatannya jika hal tersebut tidak dapat di hentikan," ujar Zulham.

Unjuk rasa tersebut juga sempat di isi dengan penutupan jalan. Para Mahasiswa terlihat duduk di tengah Jalan Imam Bonjol , Medan. Akibat hal yang dilakukan oleh para Mahasiswa. Arus lalu lintas terpaksa di alihkan ke Jalur lain.

Reaksi Aparat Kepolisian terhadap para Pendemo hari ini juga berbeda dengan Unjuk Rasa yang sama dengan sebelumnya. Mereka membagikan Lengkeng dan Jeruk kepada para Mahasiswa yang merupakan Pendemo. Kemarin , Pihak Kepolisian lebih bertindak represif terhadap mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Se-Kota Medan. Hal yang dilakukan tersebut juga mengakibatkan sejumlah mahasiswa terluka.

Massa IMM diterima Ketua DPRD Sumatera Utara yakni Wagirin Arman. Tuntutan Mahasiswa langsung di kirimkan ke DPR RI melalui Mesin Faksimile.