Mantan VP : Indonesia Perlu Mempersiapkan Generasi Muda Untuk Unggul Di Masa Depan

Boediono selaku Mantan Wakil Presiden mengatakan kunci bagi Negara Indonesia sebagai bangsa untuk unggul adalah kesadaran kolektif seluruh negeri untuk mempersiapkan generasi mendatang.

Dia menambahkan bahwa semua elemen di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), termasuk para pemimpin nasional, pembuat kebijakan, akademisi dan orang tua, perlu bekerja sama untuk mengembangkan generasi yang berkualitas.

Upaya untuk mengembangkan bangsa dan negara adalah proses yang berkesinambungan. Setiap generasi harus mempersiapkan untuk pengembangan generasi berikutnya," kata Bapak Boediono dalam pidato utamanya selama Konferensi Scholar 2018 yang diselenggarakan oleh Yayasan A & A Rachmat di Jakarta pada hari Rabu, 12 September 2018.

Dalam pidatonya yang berjudul "Mempersiapkan Generasi Unggul Bangsa", Pak Boediono menyebutkan beberapa temuan ilmiah termasuk salah satu yang menyatakan otak bayi dapat dirangsang bahkan saat masih di dalam rahim.

Oleh karena itu, katanya, sangat penting bagi kita semua untuk memastikan wanita hamil dalam keadaan sehat, fisik dan mental.

Boediono yang ekonom di Universitas Gadjah Mada, mengatakan tugas seluruh bangsa untuk mendidik generasi muda sedini mungkin di taman kanak-kanak, sekolah dasar, sekolah menengah dan universitas.

Di sinilah letak pentingnya pendidikan dan kesehatan sebagai prasyarat untuk mengembangkan manusia yang sehat dan cerdas - generasi unggul, tambahnya.

Sementara itu, A & A Rachmat Foundation patron Theodore Rachmat mengajak generasi muda untuk meningkatkan kompetensi dan nilai-nilai.

Karena Anda semua tulang punggung bangsa dan negara ini," kata Bapak Rachmat di acara tersebut yang dilihat oleh ratusan mahasiswa, rektor dan pengusaha yang hadir.

Para siswa itu merupakan penerima beasiswa dari A & A Rachmat Foundation.