Daftar Orang Asing Teratas India Ditolak Masuk Oleh Imigrasi Soekarno-Hatta Tahun Ini



Warga negara India menempati urutan teratas dalam daftar orang asing yang ditolak masuk oleh petugas imigrasi Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, hingga bulan Oktober tahun ini, kata seorang pejabat imigrasi.

Kepala Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta, Safar Muhammad Godam mengatakan bahwa dari bulan Januari hingga Oktober, kantor imigrasi yang berfungsi sebagai salah satu pos pemeriksaan utama bagi mereka yang memasuki Jakarta dari luar negeri telah menolak masuk ke 1.488 orang asing.

"Orang India ditolak masuk berjumlah total 252 orang. Tempat kedua adalah orang Bangladesh dengan 170 orang ditolak masuk," kata Safar seperti dalam keterangan tertulis, pada hari Selasa.

Petugas imigrasi Soekarno-Hatta juga menolak masuk ke 132 warga Sri Lanka, 105 Cina, dan 93 Nigeria.

Safar menjelaskan bahwa orang asing ditolak masuk karena mereka tidak memenuhi semua persyaratan masuk yang ditetapkan oleh hukum, seperti memiliki dokumen yang diperlukan untuk memasuki negara itu.

Dia mengatakan orang-orang yang Interpol telah terdaftar sebagai buron yang dicari juga ditolak masuk.

Juga dari bulan Januari hingga Oktober tahun ini, 245 orang Indonesia telah diberhentikan untuk berangkat melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta dengan dugaan bahwa mereka adalah pekerja migran ilegal atau non-prosedural.

"Diputuskan setelah petugas mewawancarai mereka masing-masing mengenai maksud dan tujuan mereka dalam bepergian ke luar negeri," kata Safar.

Kantor imigrasi menunda keberangkatan mereka dan untuk sementara waktu menahan 245 paspor Indonesia dan mengembalikan yang terakhir ke kantor imigrasi tempat mereka dikeluarkan untuk verifikasi, katanya.

Tidak ada komentar