MRT Jakarta, KAI Terpadu: Anies Baswedan Memuji Presiden Jokowi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui pengertian Presiden Joko Widodo atau Pak Jokowi tentang pentingnya sistem transportasi yang terintegrasi karena presiden pernah menjabat sebagai walikota dan gubernur.

Anies menyampaikan apresiasinya kepada presiden saat penandatanganan kemitraan antara PT MRT Jakarta dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) tentang sistem kereta yang terintegrasi.

“Untungnya, Presiden telah menjabat sebagai gubernur dan walikota, jadi ketika kami menyampaikan proye] ini, kami tidak perlu menjelaskannya secara mendalam,” kata Anies di Balaikota, pada hari Senin, 9 Desember.

Anies kemudian mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi karena mengizinkan rencana integrasi transportasi perkotaan dan jalur komuter. Dia menegaskan bahwa instruksi Presiden akan dieksekusi segera.

Menurut gubernur, proyek itu perlu mengingat tingginya jumlah penumpang transportasi darat di ibukota. “Jumlah penumpang mencapai 1,2 juta orang, pengguna transportasi darat kami berjumlah 980.000 orang. Jika dua transportasi massal ini terintegrasi, akan ada kenaikan jumlah pengguna hingga lebih dari 2 juta orang, ”katanya.

Anies Baswedan menyebutkan bahwa proyek sistem terintegrasi akan dalam bentuk usaha patungan di mana PT MRT Jakarta akan memiliki 51 persen saham, sementara PT KAI akan memiliki 49 persen saham. Aspek-aspek sistem terintegrasi termasuk manajemen, rute, dan tiket.