Gerindra Membantah Tuduhan Terkait Hubungan BPN Prabowo-Sandiaga Dan Demokrat


Ketua Umum Partai Politik Gerindra sekaligus Calon presiden Bapak Prabowo Subianto membantah tuduhan terkait buruknya hubungan antara Badan Kampanye Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga dan Partai Demokrat. Setelah pertemuan tertutup yang di ikuti oleh para pemimpin partai Gerakan Indonesia Besar (Gerindra) dan partai Politik Demokrat, Pak Prabowo menyatakan ia tidak pernah meragukan komitmen Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Prabowo mengakui Ketua Umum Partai Demokrat sebagai pemimpin negara dan mantan jenderal yang memiliki perhitungan dan strategi yang tepat. Prabowo Subianto menjelaskan bahwa dia menganggap sinergi antara kedua belah pihak secara bertahap membaik.

Saya tidak pernah meragukan komitmen Pak SBY, kata Prabowo dalam konferensi pers di kediaman SBY, Jalan Mega Kuningan Timur VII, Jakarta Selatan pada hari Sabtu, 22 Desember 2018.

Menurut Prabowo, sebagai pemimpin partai, ia dan SBY jarang bertemu satu sama lain karena jadwal mereka yang ketat dalam kampanye partai di berbagai daerah. Namun, pertemuan pada tingkat sekretaris jenderal selalu diadakan.

Lebih lanjut Pak Prabowo menyatakan rasa hormatnya kepada Presiden Indonesia keenam. Dia menyatakan bahwa selama sepuluh tahun pemerintahan Bapak SBY, dia merasa nyaman dan tidak pernah mengalami konflik yang berarti.

Prabowo juga mengakui SBY sebagai seniornya. Di korps kami dulu senior selalu senior, kata Prabowo kepada SBY di depan awak media.

Prabowo Subianto kemudian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pak SBY dan Partai Demokrat yang dukungannya memberikan dorongan kuat untuk perjuangannya. Sekali lagi, terima kasih pak SBY dan Partai Demokrat, pungkasnya.

Tidak ada komentar