NEYMAR MENDAPAT TEGURAN KERAS DARI BOS PSG UNTUK JAGA SIKAPNYA

Neymar Santos Da Silva mendaptakan teguran keras dari bos PSG Nasser Al-Khelaifi, meski manajer PSG Unai Emery tidak ingin ikut campur dalam masalah pemainnya namun berbeda dengan bos PSG ini. Nasser memberikan teguran keras terhadap Neymar bahwa dia tidak bole menganggap dirinya sebagai bos di PSG. Neymar harus menerima fakta bahwa dia bukanlah bos di PSG karena hanya menyandang pemain termahal di skuad PSG. Neymar sebelumnya tersangkut kasus dimana ia beradu argumen dengan Edinson Cavani soal tendangan bebas dan tendangan penalti.

Pemain Brasil yang baru berusia 25 tahun ini memancing kontroversi saat PSG menyandangi pertandingan melawan Lyon, dimana Neymar saat ini sempar mencegah Cavani untuk mengambil tendangan bebas dengan bantuan Dani Alves, kemudian saat mendapatkan hadiah pinalti, Neymar ngotot merebut tugas pengeksekusi tendangan pinalti dari rekannya tersebut. Neymar tidak seharusnya melakukan hal tersebut dan seharusnya dia menghargai Cavani yang sudah berada di PSG selama empat tahun. Neymar memang hebat namun dia tidak bole merasa menjadi bos hanya karena nilai transfernya seharga 222 juta euro, hal tersebut tidak akan memenangkan trofi nantinya, ujar Christophe Duggary mantan pemain Prancis.

Netizen yang melihat aksi Neymar terhadap Cavani merasa bahwa Neymarlah yang bersalah karena tidak menghargai senioritas dari pemain senior asal Uruguay tersebut. Seharusnya Unai Emery harus dapat memberikan konklusi dari argumen kedua pemain ini. Cavani sendiri merupakan pemain tersubur di Liga 1 Prancis tersebut dengan menorehkan 35 gol musim lalu dan telah menorehkan 7 gol dan 2 assist dalam 6 laga pada musim ini. Neymar sendiri telah mencetak 5 gol dalam 6 pertandingan bersama PSG pada musim ini.