Liverpool Dukung UEFA Hukum Manchester City, Arsenal Bisa Main di Liga Champions

Liverpool Dukung UEFA Hukum Manchester City, Arsenal Bisa Main di Liga Champions

UEFA masih menginvestigasi dugaan pelanggaran financial fair play (FFP) yang dilakukan Manchester City,Saat ini sudah banyak spekulasi yang muncul terkait situasi di Liga Champions musim depan jika klub berjuluk The Citizens itu dinyatakan bersalah.

Salah satu yang paling pahit ialah City akan dicoret dari Liga Champions 2019/2020.Hal itu akan terjadi kalau temuan UEFA di lapangan sudah mengarah ke pelanggaran FFP.

Jika skuat asuhan Pep Guardiola itu mendapat sanksi, komposisi klub-klub Inggris di Liga Champions juga ikut berubah, Arsenal bak ketiban durian runtuh. Finalis Liga Europa 2018/2019 itu bisa tetap merasakan atmosfer persaingan berebut trofi juara Liga Champions.

Sebagai klub peringkat kelima Premier League, klub  berjuluk The Gunners itu bisa menggantikan posisi City. Laporan New York Times mengklaim Panel UEFA akan menekan sanksi larangan bermain di Liga Champions selama semusim bagi City.

Kami yakin, kami tak bersalah apabila proses investigasi dilakukan berdasarkan fakta,'' klaim chairman City Khaldoon Al-Mubarak sebagaiman dikutip Manchester Evening News.

Polemik yang dihadapi City itu juga memancing Chairman Liverpool Tom Werner untuk  bersuara=, Dilansir Liverpool Echo, Werner mendesak UEFA benar-benar tegas menindak semua klub-klub yang melanggar aturan FFP.

Saya tak tahu apa yang terjadi dalam investigasi. Namun, yang bisa saya katakan, kami adalah pendukung aturan itu. Kalau memang mereka (City) tidak mematuhi aturan, ya, harus disanksi, kata Werner.

Menurutnya, aturan FFP yang mendasari dirinya dalam konsorsium Fenway Sports Group alias FSG menjaga finansial Liverpool.Salah satunya ialah saat Liverpool jor-joran merekrut pemain dalam dua musim terakhir.