RATUSAN OJEK ONLINE MENGANTARKAN PENGEMUDI KE TEMPAT PERISTIRAHATAN TERAKHIR
RATUSAN OJEK ONLINE MENGANTARKAN PENGEMUDI KE TEMPAT PERISTIRAHATAN TERAKHIR
Ratusan supir ojek (sopir ojek) berbasis aplikasi memberi hormat kepada sesama pengemudi ojek FX Febrianto, 49, yang tewas dalam tabrakan berantai di Velbak, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada hari Jumat.
Pengemudi ojek mengunjungi rumah Febrianto di Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, pada hari Sabtu pagi. Almarhum kemudian dibawa ke Pemakaman Tanah Kusir di Jakarta Selatan.
Febrianto meninggal setelah sebuah bus Metro Mini menabrak motornya sekitar pukul 9 pagi pada hari Jumat.
Menurut saksi mata, dua sopir Metro Mini telah saling berpacu dengan kecepatan tinggi. Salah satu pengemudi kehilangan kendali dan menabrak mobil, menyeretnya saat menabrak dua pengemudi sepeda motor, salah satunya adalah Febrianto, yang meninggal seketika.
Sopir sepeda motor lain yang diidentifikasi sebagai Nana Rusdiana juga meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit Muhammadiyah terdekat.
Polisi telah menahan pengemudi Metro Mini, yang diidentifikasi sebagai AS, 73. "Kami akan menahan kendaraan itu sebagai bukti," Kapolri Comr. Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, menunjuk pada dua motor, mobil dan Metro Mini.
Pengemudi ojek mengunjungi rumah Febrianto di Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, pada hari Sabtu pagi. Almarhum kemudian dibawa ke Pemakaman Tanah Kusir di Jakarta Selatan.
Febrianto meninggal setelah sebuah bus Metro Mini menabrak motornya sekitar pukul 9 pagi pada hari Jumat.
Menurut saksi mata, dua sopir Metro Mini telah saling berpacu dengan kecepatan tinggi. Salah satu pengemudi kehilangan kendali dan menabrak mobil, menyeretnya saat menabrak dua pengemudi sepeda motor, salah satunya adalah Febrianto, yang meninggal seketika.
Sopir sepeda motor lain yang diidentifikasi sebagai Nana Rusdiana juga meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit Muhammadiyah terdekat.
Polisi telah menahan pengemudi Metro Mini, yang diidentifikasi sebagai AS, 73. "Kami akan menahan kendaraan itu sebagai bukti," Kapolri Comr. Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, menunjuk pada dua motor, mobil dan Metro Mini.
Post a Comment