Jokowi Mendesak Para Notaris Untuk Mengikuti Perkembangan Di Kongres Notaris Internasional

Presiden Joko Widodo atau yang dikenal sebagai Pak Jokowi mengatakan bahwa notaris harus beradaptasi dengan perubahan teknologi jika mereka tidak ingin ketinggalan.

"Di masa lalu, tas notaris dipenuhi dengan pena, perangko, dan stempel. Sekarang itu harus diisi dengan laptop dan tablet yang terhubung ke internet, sehingga jika klien membutuhkan sesuatu, dapat dengan cepat diurus online, "kata Jokowi pada hari Kamis, 28 November 2019 di Kongres Notaris Internasional di Jakarta.

Kongres yang diadakan di Jakarta Convention Center di Jakarta Pusat dan dihadiri oleh sekitar 1.500 notaris dari seluruh dunia ini bertema "Validitas Prinsip Notaris di abad ke-21."

"Saya mengerti bahwa teknologi berubah dengan cepat, tetapi jika notaris tidak berubah juga, notaris akan ditinggalkan dan ditinggalkan oleh klien," kata presiden Jokowi, seperti dalam keterangan tertulis.

Dia menambahkan bahwa notaris juga harus menggunakan teknologi seperti video untuk melakukan pekerjaan mereka lebih efisien.

"Setiap negara dipengaruhi oleh era gangguan ini, yang membawa tantangan baru dan sulit yang harus diadaptasi oleh pemerintah, pengusaha, dan notaris," katanya. "Puasa akan mengalahkan yang lambat, dan mereka yang cepat beradaptasi dengan teknologi akan menang melawan mereka yang tidak paham teknologi."