ANGGOTA KEPOLISIAN BOGOR BERHASIL MENANGKAP 4 PELAKU PERTARUNGAN GLADIATOR

ANGGOTA KEPOLISIAN BOGOR BERHASIL MENANGKAP 4 PELAKU PERTARUNGAN GLADIATOR
ANGGOTA KEPOLISIAN BOGOR BERHASIL MENANGKAP 4 PELAKU PERTARUNGAN GLADIATOR


Pihak kepolisian Bogor telah berhasil menangkap empat tersangka pelaku pertarungan gaya gladiator yang mengakibatkan kematian siswa SMA SMA Budi Mulia berusia 17 tahun Hilarius Christian Event Raharjo pada Januari 2016.

Para tersangka ditangkap secara terpisah di tiga lokasi berbeda, kata polisi.

Kapolda Bogor Sr.Comr. Ulung Sampurna Jaya mengatakan bahwa HK, yang dicurigai melakukan penyerangan terhadap Hilarius, ditangkap di Cijeruk, Bogor, dan TB, yang juga diduga melakukan pertarungan, ditangkap di Kebon Pedes, Bogor. BV, yang melawan Hilarius, ditangkap di Sleman, Yogyakarta.

Ulung mengatakan bahwa MS, "wasit" dari pertarungan gaya gladiator, ditangkap di Bandung, Jawa Barat, karena membiarkan pertarungan terus berlanjut, menyebabkan kematian Hilarius.

"Kami menangkap mereka pada hari Rabu malam. Mereka semua adalah siswa SMA, "kata Ulung.


Dengan pertimbangan fakta bahwa tersangka masih di bawah umur dan siswa, polisi akan melakukan pendekatan khusus dalam menginvestigasinya sesuai dengan Undang-Undang No. 23/2002 tentang Perlindungan Anak. Interogator polisi juga akan didampingi saat ditanyai tersangka.

Ulung mengatakan, polisi mengejar dua tersangka lainnya yang masih awam. "Kami juga melihat kemungkinan keterlibatan alumni SMA SMA Budi Mulia dan SMA Mardi Yuana dalam hal ini," tambahnya.

Mengutip hasil otopsi yang dilakukan pada hari Senin oleh tim forensik Polda Jawa Barat, Ulung mengatakan bahwa tubuh Hilarius menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik yang ditimbulkan oleh benda tumpul, termasuk luka fatal di perutnya. Jenazah Hilarius digali pada 19 September karena sebuah otopsi menemukan penyebab kematian.

Tidak ada komentar